Home / Nasional / Polisi Ajak Warganya Jangan Membakar Lahan Sembarangan Yang Dapat Mengakibatkan Penyakit Sesak Nafas

Polisi Ajak Warganya Jangan Membakar Lahan Sembarangan Yang Dapat Mengakibatkan Penyakit Sesak Nafas

Menjalin – Srikandinews.com. Meskipun cuaca hujan yang tidak menentu, Kanit Sabhara Polsek Menjalin Aiptu Suwandi dengan penuh semangat ajak warganya yang ada diKecamatan Menjalin menggunakan banner untuk mengajak bersama sama mencegah karhutla agar tidak membakar sembarangan yang mengakibatkan sakit sesak nafas. Rabu ( 26/5/2021 )

Kanit Sabhara Aiptu Suwandi melaksanakan sosialisasi Terhadap Masyarakatnya dalam pencegahan karhutla dengan menggunakan banner agar diketahui khalayak ramai sehingga pesan yang di sampaikan lewat banner ini dapat diketahui dan dipahami oleh masyarakat sehingga masyarakat dapat menjalankan perintah maupun larangan pada banner tersebut dan ketika warga yang hendak melakukan membakar lahan sembarangan untuk bercocok tanam yang dapat mengakibatkan kerugian terhadap lahan orang lain bahkan akan terjadinya

Kanit Sabhara juga menyampaikan apa bila membakar hutan dan lahan tersebut berbahaya dan berpotensi menyebabkan kebakaran lahan yang akan menimbulkan kerugian bagi diri sendiri maupun orang lain dan juga mengharapkan warga terbuka memberikan informasi bila terjadi kebakaran hutan atau lahan, sehingga dapat segera ditindaklanjuti dengan menurunkan Alat pemadam agar kebakarannya tidak meluas yang dapat berdampak pada rusaknya ekosistem di sekitarnya,” ujarnya

” Harapan kami dengan melalui sosialisasi ini masyarakat bisa terhindar dari dampak negatif yang muncul dan ekosistem tetap harus di lestarikan Alam sehingga Masyarakat dengan lega menghirup udara yang segar dan bahkan tidak ada terjadinya korban yang terkena sesak nafas dan ataupun mengakibatkan kematian apabila tidak membakar sembarangan untuk berkebun,” Imbuhnya Suwandi

Penulis : Kasi Humas Polsek Menjalin

Share this:

About srikaninews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *