Metro, Lampung – Srikandinews.com. Walikota Metro, Wahdi, potong pita dan memberikan sambutan pada Gebyar Launching IVA Test (DNA HPV) dan Sadanis.
“Wujudkan Wanita Sehat, Wanita Kuat Cegah Kanker Serviks dan Payudara, Tingkat Kota Metro Tahun 2024”. Acara berlangsung di Sekretariat Kanker Indonesia (YKI) Cabang Kota Metro, Rabu (03/06/2024).
Acara yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Metro tersebut dihadiri langsung oleh Ketua TP PKK, Silfia Naharani, Wakil Walikota Metro, Ketua DPRD Kota Metro, Asisten II, Kadis Kesehatan Kota Metro, Dirut RSUD Ahmad Yani, Kepala BPJS Kota Metro, Camat dan Lurah se-Kota Metro.
Walikota Metro, Wahdi Siradjuddin mengucapkan rasa syukur telah Launching IVA Test, DNA HPV dan Sadanis. Menurut Wahdi, Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan salah satu permasalahan kesehatan yang harus ditangani dan dikendalikan oleh semua elemen, baik Pemerintah, Swasta dan Masyarakat.
“Penyakit tidak menular masih menjadi penyebab kematian tertinggi dan membutuhkan pembiayaan pengobatan yang mahal,” ujar Wahdi.
Wahdi menyebut, untuk PMT dengan jumlah kasus tertinggi adalah penyakit Kanker. Hal tersebut berdasarkan Data Globacan tahun 2020.
“Kasus baru kanker di Indonesia 396.914 dengan kematian sebesar 222.000 jiwa kasus,” imbuhnya.
Sehingga dapat dikatakan, bahwa kanker payudara dan kanker leher rahim merupakan kanker perempuan tertinggi di Indonesia.
“Kedua kanker ini menjadi masalah utama pada kesehatan, begitu juga di Kota Metro Bumi Sai Wawai,” ucapnya.
Lanjutnya, untuk di Kota Metro sendiri, terdapat 1.561 kasus kanker payudara, 8 kasus kanker serviks dan 7 kasus kanker evarium, diperoleh dari sumber RSUD Ahmad Yani Kota Metro bulan Februari 2024.
“Diharapkan dengan adanya gerakan pencegahan sejak dini kanker pada perempuan di Kota Metro melalui skrining kangker leher rahim dan kanker payudara pada hari ini gratis tanpa biaya, dilakukan dengan baik maka dapat mengurangi jumlah penyakit kangker pada perempuan di Kota Metro,” imbuhnya.
Walikota mengajak masyarakat satu langkah dan kata, untuk mewujudkan Masyarakat Sehat Jasmani, Rohani, secara sosial di Kota Metro.
“Terwujudnya Kota Metro Berpendidikan Sehat dan Berbudaya,” pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Metro, Eko Hendro Saputro juga menyebut hal yang sama, bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesadaran perilaku masyarakat terutama di lingkungan Pemerintah Kota Metro.
“Mari kita tingkatkan kewaspadaan dan kesadaran prilaku kita terhadap pencegahan penyakit kanker, untuk senantiasa menjaga prilaku hidup bersih dan sehat dan meningkatkan kewaspadaan perempuan untuk penyakit kanker serviks dan payudara, kesadaran individu dan masyarakat untuk mengambil peran pengendalian kangker pada perempuan, melibatkan seluruh Stakholder yang ada program pengendalian kanker,” jelasnya.
Eko menyebut, kegiatan Test (DNA HPV) dan Sadanis tersebut sudah lakukan sejak tanggal 1 Juli 2024.
“Akan kita lakukan selama 5 hari, kamarin sudah bertempat di Puskesmas saat ini YKI Cabang Kota Metro,” ujarnya.
Ditambahkannya, bahwa tahun 2023 sudah ada Vaksin HPV (Imunisasi untuk melindungi tubuh dari invesksi HPV) untuk anak usia kelas 5 dan 6 SD di Kota Metro.
“Jadi generasi muda kita wanita ke depan akan terhindar dari kanker serviks dan kanker payudara. Bulan Agustus akan diadakan kembali vaksin untuk kelas 5 dan 6 SD Kota Metro,” ungkapnya. (Rusia).
Thanks for sharing. I read many of your blog posts, cool, your blog is very good.