Srikandinews media online
Bintan – srikandinews.com. Dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah, sanggar Mekar Joyo Kusumo (MJK) yang beralamat di Kp. Jawa RT. 04 RW. II Sei Lekop Bintan Timur menggelar kesenian Kuda Kepang yang melibatkan Ormas persatuan Pemuda Bentan (P2B) DPC Bintan Timur, 06/03/2024
Pembina sanggar MJK, Sisno mengatakan saat di wawancarai media ini “ada 7 sanggar yang meliputi wilayah Tanjung pinang, Kawal maupun Bintan Timur yang tergabung dalam penggelaran kesenian kuda kepang” tutur Sisno.
Lanjut Sisno menerangkan “Kesenian kuda kepang MJK sering di gelar saat menyambut hari besar keagamaan serta hari besar nasional. Tujuannya untuk menyemarakkan dan melestarikan seni budaya tradisional warisan leluhur dari bangsa ini. Pagelaran seperti ini sering kali dipentaskan di seputaran wilayah Bintan Timur dan sekitarnya” jelas Sisno.
Lanjut Sisno “walaupun sanggar Mekar Joyo Kesumo ini masih terhitung baru terbentuk, namun sanggar MJK sudah melakukan banyak pentas kegiatan dalam menghibur masyarakat,” pungkas Sisno.
Dari pantauan media ini, terlihat antusias masyarakat yang begitu besar, halnitu terlihat dari masyarakat yang datang dan memadati area ditempat pegelaran diselenggarakan. Terlihat juga ikut berpartisipasi Organisasi Persatuan Pemuda Bentan (P2B) dalam acara tersebut.
Ketua P2B DPC Bintan Timur Vinsensius menuturkan kepada media ini “Kami berterima kasih kepada pembina sanggar MJK yang telah mengundang kami hingga kami dapat berpartisipasi dalam kegiatan ini. Tentu kami sangat peduli dan mendukung kegiatan pentas seni budaya, dan harapan kami agar kedepannya kegiatan seperti ini lebih berkembang dengan baik, karena melihat antusias masyarakat yang hadir dalam kesenian kuda kepang pada malam ini sangat meriah,” tutur ketua P2B DPC Bintim yang akrab disapa Bung Vins.
Harapan kami ‘lanjut Vins’ kepada pemerintah setempat dan tentunya juga dari Bapak Sisno selaku Pembina sanggar MJK, agar pemerintah lebih memperhatikan dan selalu memberikan dukungan terkait kegiatan pentas seni budaya seperti ini, agar kesenian budaya tradisional tetap di Lestarikan dengan baik,” tutup Vins. (Red)
