Gunungsitoli – srikandinews.com. Masrida Waruwu (36) tahun, Anak Pertama dari pasangan Irama Jaya Waruwu dan Noviati Zega yang mempunyai benjolan di kepala belakang, dirujuk ke Rumah Sakit Spesialis Bedah Accuplast Medan. Sabtu (16/12/23)
Disampaikan Peltu Desiman Waruwu Plt. Danramil 06/Tuhemberua sebelum berangkat naik KM WJL Viktoria menuju pelabuhan Sibolga di area pelabuhan angin Gunungsitoli, menyampaikan bahwa Masrida Waruwu adalah salah satu warga desa Siofabanua kecamatan Tuhemberua yang mempunyai suatu penyakit berupa benjolan dikepalanya yang semakin membesar dan pada saat kunjungan Pj. Gubsu Ke Nias Utara kedua orang tuanya bertemu langsung pada saat itu, sehinga menyampaikan supaya anak ini dibawa ke Medan untuk berobat.
“Sebelumnya personel Babinsa Koramil 06/Tuhemberua anak ini telah mendampingi orang tuanya untuk dibawa ke Rumah Sakit Pratama Nias Utara dan juga dirujuk ke Rumah Sakit Betesda Gunungsitoli. Dari para dokter Betesda, menyarankan untuk dirujuk ke Rumah Sakit Spesialis Bedah Accuplast Medan dan malam ini bersama kedua orang tuanya, dan juga perawat dari Puskesmas Tuhemberua berangkat menuju Medan”. Ucapnya
Lanjutnya, bahwa perobatan Masrida Waruwu dengan menggunakan BPJS, sementara untuk tranportasi dan akomodasi selama di Medan dibantu oleh Pemerintahan Nias Utara dan Dandim 0213/Nias, Selain itu, bahwa keluarga pasien ini adalah keluarga tidak mampu dan untuk penginapan selama di Medan, mereka tinggal di rumah salah satu anggota Kodim 0213/Nias yang siap membantu baik selama berada di Medan maupun pasca operasi. Ungkap Plt. Danramil 06/Tuhemberua
Sementara orang tua Masrida Waruwu, Irama Jaya Waruwu didampingi Istrinya Noviati Zega, mengatakan ucapan syukur dan terharu yang membantu untuk perobatan anaknya, dimana dari awal mereka sangat sedih dari penyakitnya terlebih mereka dari keluarga tidak mampu.
“Pak Dandim 0213/Nias membantu anak ini untuk dirujuk ke Medan dan juga Pemerintahan Nias Utara untuk anak kami agar sembuh. “ kami tdak bisa membalasnya hanya TUHAN yang bisa membalasnya kepada mereka” Ujarnya dengan nada sedih
(EH/Arius Mendröfa)