Nias Barat – Srikandinews.com. Bupati Nias Barat Bapak Khenoki Waruwu memimpin rapat koordinasi dengan SDM Program Keluarga Harapan (PKH) di Ruang Aekhula Kabupaten Nias Barat, Selasa (15/06/2021).
Dalam arahannya, Bupati Nias Barat menyampaikan mari kita mencari solusi terhadap permasalahan dan keluhan masyarakat terkait Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Nias Barat.
“tahun – tahun sebelumnya, bukan hanya sekarang banyak kami terima keluhan masyarakat mengenai PKH diantaranya ada kelompok Penerima manfaat yang menerima PKH sementara pada tahun berikutnya tidak terima lagi. Kita cari solusi dari keluhan ini, itulah gunanya kami mengumpulkan saudara-saudara pendamping PKH” Ungkap Bupati.
Bupati lebih lanjut menegaskan meskipun secara administrasi (SK) bapak ibu pendamping bukan dari kami tetapi kita sehaluan dalam menyukseskan program pemerintah. Untuk itu dimohon kerja samanya dalam memberi pelayanan kepada masyarakat Nias Barat.
Kordinator Kabupaten (Korkab) pendamping PKH Desrianto Halawa lewat ruang diskusi menyampaikan kendala atas keluhan kelompok penerima manfaat PKH.
“ada beberapa penyebab mengapa KPM yang menerima tahun lalu kemudian pada tahun berikutnya tidak menerima lagi antara lain : 1) hasil temuan NE BPK : 2) NIK ganda ; 3) kesalahan pada ID DTKS; 4) Nama tidak padat di dukcapil; 5) NIK tidak padat di Dukcapil, 6) Penulisan nama yang berbeda; 7) Nama sama tapi NIK berbeda tetap juga dianggap berbeda; 8) NIK berbeda pada KK dan KTP; 9) kadang nama termuat pada dukcapil meninggal “ tutur Desrianto Halawa.
Pada rapat koordinasi tersebut bupati Nias Barat didampingi oleh Sekda Prof. Dr. Fakhili Gulo, Asisten, Plh. Dinas Sosial dan diikuti 1 orang Koordinator kabupaten, 1 orang APD serta 24 orang pendamping PKH se-Kabupaten Nias Barat.
(Warnidar hulu/Hms)