Home / Inhil / Menabur Janji Menuai Badai

Menabur Janji Menuai Badai

Inhil,srikandinews.com Listrik memang menjadi kebutuhan masyarakat yang wajib harus di dapati oleh setiap rumah, bahkan Reban ayam saja sudah menggunakan penerbangan seperti listrik.

Dari tahun ke tahun, masyarakat diberi janji agar listrik di pulau burung hidup siang dan malam seperti di negeri tetangga Kecamatan Durai Kepri.

Namun harapan itu menuai ketidakpastian dan ketidakberdayaan pejabat Bupati dan wakil Bupati bahkan gubernur Riau pon enggan merespon harapan masyarakat pulau burung Inhil Riau.

Yang merasakan listrik di pulau burung siang dan malam adalah alat vital negara dan kantor pemerintah Inhil yang ada di pulau Burung seperti kantor camat kantor KUA kantor desa dan kantor instansi vertikal lainnya.

Sedangkan masyarakat pulau burung hanya menanti listrik hidup malam sampai pagi jam 7,lepas itu masyarakat yang ekonominya tinggi menggunakan mesin ganset untuk usaha pribadinya.

Beberapa masyarakat pulau burung ketika di jumpai oleh media ini lewat langsung mau pun tak langsung mereka meminta kepada pemerintah kabupaten Inhil pemerintah provinsi Riau dan bahkan anggota DPRD yang telah duduk dapat merealisasikan hajat hidup masyarakat yaitu kelistrikan ungkap tokoh muda masyarakat Yandi ,29/2.

Padahal pulau Burung sampai saat ini sudah berkembang pesat karena adanya lintas gerak ekonomi dari Riau ke kepulauan Riau seperti Batam dan sekitarnya, sudah saatnya lah pulau Burung menikmati listrik siang dan malam ungkap masyarakat yang identitinya tak mau di publish di paret 3.

Share this:

About srikaninews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *