Home / Nasional / DPC PKB Se Papua Diminta Prioritaskan OAP Dan Perempuan

DPC PKB Se Papua Diminta Prioritaskan OAP Dan Perempuan

Jayapura – Srikandinews.Com. Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) se Papua akan menggelar musyawarah cabang (Muscab) pada, Kamis, (11/3/2021) yang dipusatkan di Kota Jayapura dan Kabupaten Merauke.

Dalam pelaksanaan muscab diharapkan orang asli Papua (OAP) menjadi pengurus DPC dan keterwakilan perempuan menjadi prioritas utama.

Hal itu dikatakan Ketua DPC PKB Kabupaten Deiyai, Papua sebab keterwakilan perempuan dalam sebuah partai politik memiliki peran penting guna memajukan kader partai.

“Saya kader PKB tertua di Papua usulkan kepada panitia penyelenggara musyawarah cabang di Papua supaya perhatian dua hal penting. Yang pertama adalah berdayakan orang asli Papua dan keterwakilan perempuan. Itu sangat penting, karena nilai jual kepada masyarakat cukup tinggi nilainya,” ujar Amos Edoway kepada media ini, Senin, (8/3/2021).

Selain itu, kata anggota DPR Papua ini bahwa setiap DPC PKB wajib merangkul tokoh masyarakat Papua seperti perwakilan adat, dan agama

“Harus rangkul akar rumput supaya kita besarkan Papua. Terus kader-kader tua yang mungkin berseberangan juga harus dirangkul kembali,” pintanya.

Ia mengaku bangga pasalnya pengurus DPW PKB Provinsi Papua dipimpin oleh orang asli Papua. “Semua DPC harus OAP,” imbuhnya.

“Lima kabupaten di wilayah Meepy, kecuali Intan Jaya, saya ditunjuk sebagai korwil dan saya sudah dekati pengurus supaya diperhatikan OAP dan keterwakilan perempuan,” kata Edoway.

Menurut mantan anggota DPRD Kabupaten Paniai, Gusdur ketika menjabat sebagai Presiden RI pernah datang ke Papua sebanyak dua kali, lalu mendamaikan dalam sekejap.

“Dalam waktu yang singkat damaikan Papua. Tidak seperti yang sekarang, 12 kali datang tapi masalah kemanusiaan tidak diselesaikan. Waktu dulu Gusdur datang akhirnya Papua aman. Jadi nilai jual kepada masyarakat Papua dari PKB cukup tinggi dan terbaik,” ungkap dia.

(Red)

Share this:

About srikaninews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *