Bintan – Srikandinews.Com. Hilangnya seorang Nelayan di Perairan Pulau Rinti sampai saat ini belum ditemukan.
Sejak hilang pada Rabu, 29 Juli 2020, seorang Nelayan Bernama Acep, warga Desa Kelong, belum ditemukan.
Polsek Bintan Timur mengerahkan sejumlah Personilnya untuk membantu masyarakat melakukan Upaya Pencarian, namun belum membuahkan Hasil.
Dari Informasi yang didapat, kejadian berawal pada hari Selasa tanggal 28 Juli 2020, saudara Acep dan saudara Nazir berangkat menggunakan kapal Km Maju lagi dari Desa Limbong Kabupaten Lingga menuju Desa Kelong Kabupaten Bintan, saat itu Nazir sebagai Nakhoda, sedangkan Acep sebagai Abk. Setelah delapan jam perjalanan, yakni pada hari Rabu pukul 04 pagi, ketika kapal memasuki perairan Pulau Rinti, Desa Numbing, Tiba-tiba angin bertiup kencang dan ombak tinggi menghantam kapal hingga tenggelam. Saat itu sdr Nazir berhasil menyelamatkan diri menggunakan alat apung dan tutup fiber Ikan, sedangkan sdr Acep yang diketahui tidak bisa berenang tidak bisa menyelamatkan diri.
Kapolsek Bintan Timur AKP Ulil Rahim, S. Kom, M. H membenarkan kejadian tersebut, dan menjelaskan bahwa pihaknya telah menerima informasi serta melakukan upaya pencarian.
” Benar, kami bersama masyarakat sedang melakukan upaya pencarian, mulai dari Kamis hingga hari ini (Sabtu/01 Agustus 2020), namun belum ditemukan, kita juga sudah berkoordinasi dengan Instansi terkait, termasuk SAR untuk membantu melakukan pencarian “.
Dirinya menghimbau kepada masyarakat agar tetap menjaga keselamatan saat turun ke laut.
” Harapan kami agar masyarakat dapat menyediakan life jaket saat turut ke laut, melengkapi alat keselamatan berlayar, dan jangan paksakan untuk turut kelaut jika cuaca tidak memungkinkan ” Tutup nya.
( Red )