Home / Nasional / Mengenal lebih dekat, Sosok Tangguh Syarif Amin Muhammad S Ak

Mengenal lebih dekat, Sosok Tangguh Syarif Amin Muhammad S Ak

Syarif Amin Muhammad S. Ak
Kini menjabat sebagai
Wakil ketua DPRD Propinsi kalimantan Barat
Fraksi partai nasdem
Lahir di tambelangan , pada 16 desember 1975

Awal Karier

Kalbar – Srikandinews.com. Perjalanan Syarif Amin dimulai dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Pilihan itu tak secara kebetulan dipilihnya, karna Sejak kecil, anak ke 6 dari 8 bersaudara ini memang dididik dalam keluarga yang taat beragama, Orang tua kedua-duanya dari kalangan Nahdatul Ulama (NU red) .

Kondisi itu juga membentuk sikap Amin, sapaan akrabnya, menjadi baik di dalam pergaulan maupun politik.

Di PKB, Amin dipercaya memegang sejumlah jabatan. Mulai dari anggota Dewan Syuro PKB Kabupaten Pontianak (sekarang Mempawah), hingga Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kubu Raya.

Empat tahun berkader di PKB, Amin semakin matang. Sampai di usia 29 tahun, dia memutuskan maju pemilihan Legislatif (Pileg)beberapa tahun silam .

“Karena saya unsur pimpinan yang paling muda mungkin jadi mereka merasa nyaman. Di ruangan ini tempat berkumpulnya kawan-kawan,”lah Amin membuka ceritanya.

Dalam Karakter kepribadian, menyenangkan, tapi Amin juga terbilang sangat vokal menyuarakan aspirasi masyarakat, maupun tampil di media mengritisi kebijakan pemerintah dan permasalahan sosial yang bersentuhan dengan warga masyarakat.

Saya memandang pada dunia politik saat ini adalah masanya untuk para Pemuda Kalimantan Barat. Untuk Para Kader pemuda sudah saatnya harus mengerti apa itu dunia politik dan coba memperhatikan apa yang baik untuk pembangunan di Kalimantan Barat, agar kedepan nya nanti jauh lebih baik.

“Kita sama-sama berjuang bagaimana Kalbar lebih baik ke depan.

“Saya akan merangkul para pemuda Kader Nasdem, Dan sebagai pemimpin saya akan mengayomi semua pemuda dari suku dan agama,” apa saja, karna Indonesia ini Negara yang kuat dan Besar, maka besar pula keberagaman Budaya, Agama dan karakteristik sipat pada individu nya, maka kuta akan satukan dalam tujuan yang jelas tentunya.

Lahir dan besar dari kalangan Nahdatul Ulama membuat saya terbiasa menghargai perbedaan. Nilai-nilai tersebut semakin mantap kala saya bergabung di Partai Besar NasDem.

NU dan NasDem yang nasionalis dan religious sejalan. Bahkan kini, banyak orang NU yang bergabung ke partai tersebut jelasnya., “Semua suku dan agama ada. Kami di NasDem Menjalin kebersamaan antara satu dan yang lain terlebih kami selalu berbuat untuk apa yang terbaik bagi Rakyat dan Pembangunan di Provinsi Kalimantan-Barat.(Red)

Share this:

About srikaninews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *