Home / Inhil / Ketidakpuasan Masyarakat Terhadap Pembangunan DiPulau Burung

Ketidakpuasan Masyarakat Terhadap Pembangunan DiPulau Burung

Inhil,srikandinews.com Pulau burung yang berbatasan langsung dengan Durai dan Tanjung Batu kundur kabupaten Karimun provinsi Kepri,sudah maju sekali karena terdapat perusahaan terbesar di Inhil yaitu PT.RSUP industri dan perkebunan kelapa hibrida berlokasi di kecamatan Pulau burung.

Hingga sekarang, pulau burung maju pesat dengan berjumlah pendatang yang mengantungkan hidupnya di perusahaan tersebut, sehingga jumlah penduduk kian tahun bertambah mencapai 60% pertahunnya.

Namun di balik kemajuan itu, pemerintah kabupaten Inhil belum dapat memenuhi hasrat harapan masyarakat nya seperti yang ada di pulau burung khusus sektor kelistrikan dan kenyamanan jalan utama dan jalan parit ke parit.

Salah seorang tokoh muda pulau burung,sangat menyayangkan bahwa sejak beberapa Bupati Inhil silih berganti pun khususnya listrik masih hidupnya hanya malam sahaja di pulau burung tandas tokoh muda yang identitasnya tidak mau di publis kepada media ini ia sampaikan 16/1.

Selain listrik,jalan utama dan jalan penunjang pun hancur akibat pembuatan nya melanggar bestek yang sudah di tentukan, berikutnya juga persoalan air bersih masyarakat belum dapat menikmati sebagai mana mestinya ungkap tokoh muda tadi.

Menurutnya lagi,,bahwa di pulau burung sudah ada perwakilan anggota di DPRD Idi nhil dapil pulau burung dan sekitarnya itu pun tidak mampu untuk merealisasikan hajat hidup masyarakat banyak seperti listrik jalan dan sektor lainnya.

Adanya perusahaan terbesar di pulau burung,di duga pasokan pajaknya yang tidak terbuka di kantong PAD tidak dapat kembali ke daerah asal seperti Pulau burung untuk pembangunan kemungkinan besar terindikasi serta ada kedugaan salah penggunaan oleh dan untuk kepentingan tertentu.

Share this:

About srikaninews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *